TILIK KAMPUNG DAN CANGKRUKAN TIGA PILAR

Sememi_Habis Gelap Terbitlah Terang peribahasa ini diharapkan bisa membawa perubahan di kampung Sememi jaya di sekitar Taman Angrek, karena dulunya kampung ini sangat terkenal dengan kehidupan dunia malamnya.

Namun di tahun 2013 Pemerintah Kota Surabaya melakukan Penutupan Lokalisasi yang memgakibatkan menurunnya pendapatan warga yang ada disekitar Wisma, pasca penutupan Lokalisasi Pemerintah Kota Surabaya tidak tinggal diam, untuk meningkatkan perekonomian warga sekitar Pemerintah Kota Surabaya membangun Taman Anggrek sekaligus tempat pembibitan anggrek, yang kedepannya nanti warga sekitar yang akan mengelola untuk peningkatan perekonomian.

sambutan bu.lurah sememi

Dalam rangka untuk menangkal tumbuhnya kembali aktivitas prostitusi yang ada diwilayah Sememi sekitar taman anggrek maka Pemangku Wilayah mengadakan kegiatan Tilik Kampung dan Cangkrukan Tiga Pilar, yang dilaksanakan pada hari rabu,
22 Januari 2020 berlokasi dihalaman Taman Anggrek Sememi Jaya, acara yang dimulai pukul 20.10 wib tersebut berjalan dengan lancar dan tidak ada halangan suatu apapun, acara tersebut dihadiri oleh Tokoh Masyarakat, LPMK,  RW/RT, Karang Taruna, dan Warga Kecamatan Benowo, Lurah seKecamatan Benowo serta beberapa OPD (Disparta, Dp5A, Disnaker, Dinas Pertanian dan lain-lain), disamping itu hadir juga Kasat Pol. PP Kota Sirabaya, Danramil Benowo dan juga Wakapolsekta Benowo, acara tersebut diawali dengan perkenalan dengan Lurah  Sememi yang baru, yaitu Ibu Hana, dalam sambutannya yang singkat Ibu Lurah meminta dukungan warga sememi dalam hal untuk menjadikan wilayah sememi lebih baik.

sambutan danramil benowo

Dalam acara sambutan-sambutan Danramil Benowo juga berpesan kepada warga sememi untuk bersama-sama menjaga keamanan & lingkungan, serta berbuat yang terbaik untuk menata diri sendiri, sedangkan Wakalpolsekta Benowo juga berpesan jaga stabilitas keamanan diwilayah masing-masing, dan tak mau kalah Bapak Camat Benowo juga meminta dukungan warga untuk perbaikan kampung sememi yang kedepannya akan menjadi kampung wisata, dan kedepan akan membentuk Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), diakhir sambutannya beliau tidak lupa dengan parikannya Iwak Sepat Kintir Nang Segoro, Kalau ada Lepat (Kesalahan) Minta Pangapuro.

sambutan bapak camat benowo

Dan yang terakhir adalah sambutan dari Kasat Pol.PP Kota Surabaya, beliau berpesan jangan sampai kita menggantungkan perekonomian dari kehidupan prostitusi seperti dahulu, dan beliau mengajak warga sekitar agar lebih baik lagi dengan mengembangkan apa yang sudah ada sekarang ini, acara malam itu terasa sangat menarik karena Kasat Pol.PP meminta mendatangkan penjual Tahu tek dan Nasi Goreng yang ada disekitar lokalisasi dan memborongnya sebagai hidangan acara tersebut, dan tak butuh waktu lama tiga rombong dagangan tahu tek dan nasi goreng ludes tak tersisa, semoga semua ini bisa menjadi ladang amalan bagi Bapak Kasat Pol.PP, semoga dengan selesainya acara Tilik Kampung dan Cangkrukan Tiga Pilar kali ini kedepannya Sememi bisa lebih baik lagi dan Prostitusi benar-benar sudah tidak ada lagi di wilayah sememi..... Salam informasi@kimkandangansejahtera

sambutan kasatpo.pp kota surabaya